Salah satu kota favorit liburan keluarga kami adalah Bandung. Selain karena dulu pernah kuliah di Bandung, juga kebetulan beberapa bulan ini kami juga sedang ada urusan bisnis di Bandung. Jadi yah,..bisa dibilang liburan sekaligus 'perjalanan dinas'. Hehe..
Kali ini kami berkesempatan mencoba hotel cantik yang baru buka bulan Februari 2012 lalu. Namanya
STEVIE G HOTEL, kepunyaan
Maja House Group yang sebelumnya sudah lebih dulu membuka restaurant and bar di lahan bukit itu. Bagi yang pernah lewat
Jalan Sersan Bajuri, pasti pernah melihat bangunan cantik kontemporer minimalis dengan kubah piramid, persis
sebelum Kampung Gajah. Nah, itulah dia.
Hotel Stevie G memberikan diskon 50% lebih untuk tamu yang membeli voucher melalui
LivingSocial.co.id. Cukup membayar Rp 499.000 rupiah untuk menginap di hotel bernuansa kontemporer Inggris ini, senilai Rp 1.028.000. Hanya saja, ketika kami ke sana berbekal
voucher Deal Keren tersebut, rupanya memang sedang ada promo 50%. Jelas tercetak di flyer hotel, Rp 470.000++ untuk rate Week Day dan Rp 550.000++ untuk weekend. Yah,…ternyata! :(
 |
Harga (Rate) Kamar di Stevie G Hotel |
Tapi tak apa.
Hotelnya bagus dan baru kok. Bangunannya tiga lantai berbentuk L dengan dinding dilapisi keramik putih susun bata. Kerawang beton menjadi aksen sekaligus berfungsi sebagai sun shading (penahan sinar matahari). Lantai selasarnya menggunakan material tegel ‘jadul’ yang dulu banyak digunakan rumah-rumah kolonial di Bandung. Nah, yang unik tentu saja kamar-kamarnya (ada 24 kamar). Berukuran sekitar 3x6 meter termasuk kamar mandi dan balkon, tiap kamar memiliki tema berbeda satu sama lain; meskipun tetap dalam satu tema besar yaitu
Stevie G. Siapa dia?
.jpg) |
Selasar hotel dengan tegel antik |
 |
kerawang sebagai aksen dan sun shading |
Bagi yang suka bola, pastinya tak asing dengan
STEVEN GERRARD, sang kapten tim
Liverpool FC dan pemain andalan timnas Inggris. Kalau
Cristiano Ronaldo buka butik dan hotel di Portugal, nah si Stevie G ini ‘dibikinkan’ hotel oleh salah satu Liverpudlian Indonesia. Ia mempersembahkan kamar 302 sebagai yang paling khas The Reds. Namanya
This Is Anfield. Interiornya didesain dengan wallpaper stadion
Anfield menutupi salah satu dinding serta real-life size portrait pemain legendaris seperti Kenny Dalglish,
Michael Owen, Ian Rush, Robbie Fowler dan Luis Suarez.
Sayangnya, pas kami ke sana, kamarnya sudah terisi. Jadilah kami menginap di kamar sebelahnya, Room
303 – The Author. Kamar ini bernuansa elegan dengan elemen interior utama berupa tempat tidur besi dan meja-kursi transparan (terbuat dari akrilik). Lantainya parket kayu dengan karpet hitam bertuliskan quote Edgar Allan Poe “
All that we see or seem, is but a dream within a dream”. (Eh, by the way,…
Edgar Allan Poe kan penulis Amerika. Bagaimana hubunganya kok bisa nyambung ke Liverpool, Steven Gerrad ataupun Inggris ya?). Dari balkon kamar, bisa terlihat kolam renang dan kolam ombaknya waterboom Kampung Gajah, nun jauh di sana, di bawah lembah.
 |
Kamar 303 - The Author |
 |
Kolam renang Kampung Gajah terlihat dari balkon kamar hotel |
Setelah check-in, kami juga berkesempatan mencicipi makan siang di
MAJA HOUSE Bar and Restaurant. Lantai 1 bangunan untuk kantor dan lantai 2 function room. Jadi kami naik ke lantai 3 dan duduk di panggung lesehan yang didesain menyerupai kasur sehingga nyaman dan santai sekali. Makan sambil menikmati pemandangan perbukitan dengan semilir udara sejuk Kota Bandung.
 |
Maja House Bar and Resto, Bandung |
 |
Lantai 3, Maja House |
Karena baru pertama kali makan di situ, kami menanyakan menu andalan atau favorit tamu. Waiter merekomendasikan
Tenderloin Mushrom with Mozarella Sauce. Istri saya memesan itu. Sementara saya memesan
Sop Buntut Bakar yang menjadi menu favorit – selain iga bakar - untuk kategori Asian Cuisine. Dan ternyata masakanna memang lezat, sedap dan enak sekali. Kedua pesanan kami nilainya A. Saus mozarella nya mantab banget dan kuah sop buntutnya kental dan sedap. Buntut bakarnya juga lezat dan bukan cuma berisikan lemak semata. Masih ada daging-dagingnya dikit. Dibandingkan sop buntut bakarnya
BMC, boleh diadu deh… Menurut saya lebih enak punyanya
Maja House. Entah kalau menurut Anda. :) Harganya pun tidak terlalu mahal. Untuk Steak daging lokal itu sekitar Rp 60 ribu++ dan sop buntut sekitar Rp 50 ribu++ juga.
 |
Steak Tenderloin with Mozarella Sauce ala Maja House Bar and Resto, Bandung |
 |
Sop Buntut Bakar ala Maja House Bar and Resto, Bandung |
Wah, untung banget ada restaurant lezat ini di
Hotel Stevie G. Jadinya, saat lapar di malam hari, kami tinggal gampang memesan makanan dan diantarkan ke kamar. Enak! Kalau laparnya jam 2 pagi pun tak masalah, sebab Maja House masih buka sampai dini hari. Bahkan malam sabtu dan malam minggu ada Live DJ di bar and resto ini. Oya, sarapan pagi / breakfast (untuk 2 orang) tamu
Hotel Stevie G disediakan di bangunan Maja House ini juga. Untung waktu itu tidak hujan. Tidak ada selasar beratap, jadi kalau hujan pasti repot juga berjalan dari kamar menuju Maja House. Naik ke lantai 3 pula.
Oya,
bagaimana caranya menuju Stevie G Hotel atau Maja House?
Gampang saja. Yang penting bisa sampai ke Jalan Setiabudi ke arah Lembang. Setelah Geger Kalong dan UPI (Universitas Pendidikan Indonesia), nanti ketemu Terminal Ledeng di kanan jalan. Nah, persis di seberang terminal itu ada belokan ke kiri. Itu namanya Jalan Sersan Bajuri. Masuk ke situ, banyak billboard dan spanduk yang memberitahu bahwasanya kita sedang menuju
Kampung Gajah,
The Peak,
Kampung Daun,
Sapu Lidi, dan sebagainya. Ikuti jalannya yang asri, banyak jualan tanaman bunga di kiri kanan. Setelah melewati Fame Station, mulai tengok di kiri. Maja House itu letaknya persis sebelum Kampung Gajah.
 |
Stevie G Hotel - entrance |
 |
Maja House, Bandung |
Tema Kamar di Stevie G Hotel, Bandung:
Gelateria . Green Lover . Rietveld’s World . Illegal Immigrant . The Street . The Deer Hunter . English Rose . Wooden To Vibrancy . Hexagon . Ivory Met Grass . Simple Pine . Picnic At Green Grass . Cartography . This Is Anfield . Alice Is Lost . The Author . Sweet Escape . Rising Sun . Savile Row . Saturday Retro Fever . The Admiralty . What Is Pop Art
Hotel Stevie G, Bandung
Jl. Sersan Bajuri 72 Bandung
Telpon: (022) 2788465 / 2788466
Komentar
Posting Komentar