Di Mana Tempat Wisata Alam Pedesaan untuk Anak-anak Bisa Main Ke Sawah dan Menanam Padi?

Time flies... Tidak terasa sudah setahun ya. Padahal perasaan baru aja Jambore ke Pulau Situ Gintung, Ciputat eh..sekarang sudah Jambore Kids lagi. Kali ini agak jauhan dikit. Bukan di Jakarta tapi gak nyampe ke Bandung ataupun Kota Bogor. Cuma sampe Citeuerep, Kabupaten Bogor. Dekat Sentul. Namanya PASIR MUKTI. Disebut juga Kawepe, singkatan dari KEBUN WISATA PASIRMUKTI. Sudah pernah denger atau bahkan ke sana? Belum? Sama dong...

Kalau bukan karena TK anak saya mengadakan acara outbound di sini, pastilah kami tidak pernah kepikiran buat ke sini. Belum pernah denger sebelumnya, padahal sepertinya ini kawasan wisata yang sudah lama lho. Terlihat dari beberapa kondisi bangunan dan jalannya. Mungkin karena kurang promosi dan jalan menuju ke sana juga “susah” (sempit, macet, dan bolong/rusak) jadinya kurang populer ya?

Suasana asri alam pedesaan

Padahal sebetulnya, aktivitas di sini berbeda lho dengan tempat wisata dekat situ seperti Jungleland, EcoArtPark, Pasar Apung atau Taman Budaya di Sentul City. Di Kawepe ini, anak-anak bisa lebih mengenal dan bersahabat dengan alam pedesaan. Mereka bisa jadi petani (membajak sawah dan menanam padi), menyeberangi sungai dengan rakit, bisa beternak memberi makan ayam, bebek, kambing, dan sapi, memetik buah dan sayur, serta bisa juga memancing atau menangkap ikan. Luasnya 15 hektar dengan berbagai fasilitas (restoran, hotel/penginapan, area piknik, lahan pertemuan, combat arena, kolam pancing) dan sebagian sengaja berupa sawah luas membentang. Suasana pedesaan.

Anak-anak senang main dengan bebek

Untunglah, di tengah maraknya pembangunan pabrik dan perumahan, masih ada orang yang mau “membiarkan” lahannya tetap hijau. Tidak sekedar mengejar untung (profit), tapi juga melestarikan lingkungan hidup. Sebab kalau saya hitung-hitung, sepertinya profit tempat wisata dan pertanian di Kawepe ini tidak seberapa dibandingkan bila lahan tersebut diubah jadi area perumahan atau pabrik.

Tanaman Jagung

Di sini juga bisa petik buah-buah dan sayur di kebun

Padi di sawah yang membentang luas

Bagaimana caranya ke Kawasan Wisata Pasirmukti, Bogor?

Perjalanan kami dari Duren Sawit, Jakarta ke Pasir Mukti memakan waktu 1,5 jam pada hari biasa di pagi hari, berangkat jam 07:30. Meluncur di Tol Lingkar Luar Jakarta lanjut ke Tol Jagorawi arah Bogor.

Dari tol jagorawi bisa keluar exit Cibinong, tapi jalur ini saya tidak rekomendasi karena bakalan lewat Pasar Citeureup. Macet parah. Jalannya sempit cuma dua jalur dan diperparah oleh aktivitas pasar yang meluber ke badan jalan. Belum lagi kondisi jalan rusak parah di banyak tempat, jelek berlubang. Maka dari itu, lebih baik keluar Exit Sentul Sirkuit saja.

Keluar tol, ketemu pertigaan (depan gerbang Sirkuit Sentul) ambil jalan yg ke kiri, ke arah Citeuereup / Cibinong, namanya Jalan Babakan Madang atau disebut juga Jalan Sirkuit Sentul. Jalannya memang kecil dan kadang tidak rata. Tidak perlu ragu, memang inilah jalannya menuju pasir mukti. Lurus terus, melewati berbagai rumah, perumahan dan pabrik. Kalau sudah ketemu pom bensin di sebelah kiri, perlahan saja…Lihat kanan, ada pertigaan di depan pabrik,..belok kanan masuk jalan itu, Jalan Pahlawan. Lurus terus melewati komplek pabrik yang asri banyak pohon. Lalu naik jembatan menyeberangi sungai. Lurus terus. Nanti ketemu pertigaan (ke kiri ke Pasar Citeureup, ke kanan ke Pasir Mukti). Nah, ambil belokan yg kanan itu. Lurus terus. Hampir sampai. Perhatikan ke atas, cari ban berjalan (conveyor belt) yang melintang jalan. Kalau sudah terlihat, pelan-pelan ya… Nah, persis di bawah conveyor belt milik Indocemenet tersebut, ada jalan ke kiri. Belok situ,..masuk ke jalan menurun. Itulah dia jalan masuk ke Pasir Mukti. Hati-hati. Turunan tajam. Licin kalau hujan.

Bisa main apa saja di Kebon Wisata Pasirmukti?

Di area depan, ada restoran Bakudapa dan kantor. Silakan beli tiket masuknya Rp 15 ribu. Kalau tiket atraksi\wahana bisa dibeli di dekat wahana itu. Rata-rata Rp 15 ribu per anak per wahana. Kalau untuk orang dewasa, di sini juga bisa santai pesiar. Ada kolam pemancingan, ada adventure area (perang-perangan), kolam renang, dan lain-lain.

Picnic area di Pasir mukti, Citeureup Kabupaten Bogor

Combat Adventure Park Kawepe, Bogor

Kolam Pemancingan di Taman Wisata Pasir Mukti

Kami datangnya ramai-ramai pakai bus. Ada 6 bus. Parkir di area parkir bus, jalan kaki masuk ke lapangan yang menghadap kolam dan sawah. Di situ ada tribun 2 buah. Anak-anak dan orang tua berkumpul di situ. Taruh barang dan istirahat sebentar. Pihak KAWEPE sudah menyediakan welcome drink, berupa sirup segar. Briefing sebentar lalu acara seremoni. Dan Jambore Kids pun dimulai... Yipppiiii yeiiiii :D

Kumpul di sini dulu sebelum Jambore dimulai

Pertama grup kelas A2 main membajak sawah (Rp 15 ribu). Anak kami senang banget naik bajaknya pak tani keliling satu putaran di atas sawah. Pegangan erat-erat, jadi selamat, tidak kotor jatuh ke lumpur. Ternyata membajak sawah itu dilakukan dua kali dengan jeda sekitar seminggu. Yang pertama untuk membalik tanah, dan yang kedua untuk menghancurkan dan meratakan tanah. Demikian penjelasan kakak pemandu wisata (guide) kami.

Permainan membajak sawah seperti ini gak bakalan ada di Kidzania deh.... :)

Selanjutnya permainan naik rakit (Rp 10 rib) menyeberang sungai. Untuk yang ini anak kami gesit sekali. Saya saja sampai kaget, takut ia kecebur di kolam di bawahnya itu. Ia langsung meloncat ke atas rakit dan menarik maju pakai tali. Meluncur menjadi Jake, the Neverlad Pirates!

Tarik talinya, rakitnya jalan deh

Selepas itu, lanjut permainan motorik panjat-panjatan. Melewati kandang ayam dan akuarium, sampailah di areal petualangan / Outbound Kids (Rp 5 ribu). Merayap melewati tong, memanjat pakai tali, menyeberangi jembatan gantung dan terakhir meluncur di perosotan. Sama serunya dengan di Lolypop di Mall lho.

Permainan panjat-panjatan, meniti tali, dan menyusur lorong

Permainan keempat: menangkap ikan. Dibekali jaring dan ember kecil, anak-anak menceburkan diri ke kolam dangkal, basah-basahan mengejar ikan kecil, berusaha menangkapnya. Bahkan kali ini, anak kami yang kecil (2.5 tahun) ikut-ikutan juga. Jadi "anak bawang" seru-seruan serok ikan (Rp 15 ribu). Wkwkwkw….

Ayo, tangkap ikannya!

Habis nangkap ikan, baju pada basah tuh,…maka cocok sekali disambung dengan permainan kotor-kotoran yang seru sekali: Menanam Padi (Rp 15 ribu). Yeeeiii….

Namanya TANDUR = Tanam Padi Sambil Mundur. Bukan tanam padi sambil tidur ya… :)  Apalagi Tandur “Ketan Durian”,..gak nyambung Bray…ketan durian mah di Mbok Ne Ancuk… :)

Begini caranya. Pegang padi-padi yang mau ditanam pakai tangan kiri. Lalu ambil satu pakai tangan kanan dan pegang seperti memegang pensil (pena). Dan tusukkan pada sawahnya. Jalan mundur, dan tusuk (tanamkan) lagi yang berikutnya. Demikian seterusnya…

Siap-siap...

Mulai!...

Itu teorinya,…dan tidak begitu kejadiannya sama anak saya… Anak-anak menanam padi sesuka hatinya. Ada juga yang cuma main-main lumpur. Seperti anak saya,..dia loncat ke sawah berlumpur dengan gaya seperti orang loncat ke kolam renang. Alhasil lumpur ciprat ke mana-mana dan ia basah penuh lumpur. Lalu ia cabut-cabutin semua padi yang sudah ditanam teman-temannya…Hahahaha… teman-temannya pada bengong…termasuk sang pemandu wisata. :)  Maklumlah,..anak TK, suka-suka dia ajalah yang penting having fun! :)

Puas main lumpur, anak-anak lalu bilas badan. Mandi pakai sabun dan ganti baju. Jadi, tips yang perlu diingat nih,..kalau ke Pasirmukti jangan lupa bawa baju ganti dan sabun mandi ya…Soalnya di sini memang wisata alam, kotor-kotoran, tapi seperti iklan detergen: “Kotor itu Baik” kan?

Yah,..itulah acara puncak pada hari ini. Tapi anak saya tidak puas kalau outbound belum naik flying fox. Tapi dia lewat banyak yang berseliweran meluncur di flying fox. Maka, naiklah juga dia (Rp 25 ribu). Dan seperti biasa,..tidak puas kalau cuma sekali. Jadilah dia naik 2x…. Aduh,..ortunya yang ketakutan. Untung mau dibilangin  jangan 3x.

Tuh, yang di atas pohon itu tempat start-nya flying fox

Untuk acara santai sekaligus cooling down,…anak-anak bersama orang tua bermain melukis caping (Rp 15 ribu). Topi pak tani silakan dilukis sesuai kreasi masing-masing dan hasilnya boleh dibawa pulang. Enak nih,..melukis santai di bawah rindangnya pepohonan.

Asyik melukis topi pak tani di bawah rindangnya pepohonan

Sudah itu, pulang deh ke Jakarta… Sampai jumpa di acara Jambore Kids tahun depan ya..pas anak saya TK B…  See you...

Alamat Kebun Wisata Pasirmukti:
Jl. Raya Tajur Pasirmukti Km. 4, Citeureup, Kabupaten Bogor - Jawa Barat, Indonesia 16810.
Telpon:  021 87943864, 02187943865
Fax:  021 8794 3866
Email: kebun@pasirmukti.co.id

Alamat Kantor Jakarta:
Jl. Sultan Iskandarmuda 2A, Arteri Pondok Indah, Jakarta Selatan
Telpon: 021 739 8808
Fax:  021 739 8886